Satu studi menemukan bahwa pertama kali seorang pria melihat konten pornografi dalam hidupnya memiliki efek pada cara dia memandang seorang wanita.
Dilaporkan oleh www.sehat-ituaku.com Live Science, studi yang dipresentasikan pada pertemuan American Psychological Association di Washington DC pada 3 Agustus menunjukkan bahwa semakin muda seorang pria melihat konten pornografi pertama dalam hidupnya, keinginan untuk memerintah wanita menjadi Lebih besar
Studi tersebut menganalisis informasi dari 330 mahasiswa berusia 17 sampai 54 tahun di University of Midwestern, AS. Sebagian besar responden yang terpilih adalah heteroseksual.
Responden ditanyai usia mereka saat mereka pertama kali melihat isi pornografi, serta pandangan mereka tentang konsep laki-laki tentang wanita.
Para periset juga bertanya kepada responden tentang keinginan untuk memiliki kekuasaan atas wanita, atau terlibat dalam aktivitas seksual instan sebagai "night stand".
Secara umum, orang-orang ini mengaku melihat konten pornografi pertama pada usia 13 tahun, yang lainnya mengaku melihatnya pada usia 5 dan sisanya setelah berusia 26 tahun.
Hasilnya menunjukkan bahwa pria muda yang mencari konten pornografi cenderung ingin memiliki lebih banyak kekuatan daripada wanita yang lebih tua saat mereka pertama kali melihat pornografi.
Tapi yang mengejutkan, penelitian tersebut juga menemukan bahwa pria usia lanjut yang mencari konten pornografi cenderung ingin "orang-orang yang kesal." Temuan terbaru ini tak diragukan lagi merupakan tim peneliti yang tak terduga.
"Temuan terbaru ini telah menimbulkan banyak pertanyaan dan gagasan penelitian potensial karena sangat tidak dapat diprediksi berdasarkan apa yang kita pahami tentang peran gender di masyarakat dan paparan media," kata salah satu peneliti. Dalam studi tersebut, Chrissy Richardson dari University of Nebraska.
Periset mengatakan bahwa sejumlah faktor yang tidak dihitung oleh ilmuwan, seperti faktor agama, kekhawatiran tentang kinerja seksual, atau pengalaman buruk tentang seks dapat merespons hubungan antara faktor dan temuan.
Namun, periset mengatakan bahwa, berdasarkan semua hasil penelitian mereka, melihat konten pornografi dapat mempengaruhi perilaku laki-laki, terutama pandangan gender mereka.
Mengetahui lebih banyak tentang perilaku melihat pornografi pada pria dan kepercayaan mereka pada wanita diyakini bahwa tim peneliti dapat membantu mencegah timbulnya pelecehan atau serangan seksual.